Terus semangat belajar dan berbagi ilmu sampai ke liang lahat, demi menjadi Hamba ุงู„ู„ّู‡ُ yang Kaffah.

ODOS - Episiode 724 - 725 : ๐Ÿ’ŸRasulullah Wafat๐Ÿ’Ÿ

๐ŸŒด๐Ÿช๐ŸŒด๐Ÿช๐ŸŒด๐Ÿช๐ŸŒด

๐Ÿ“šONE DAY ONE SIROH๐Ÿ“š

๐ŸŒฟMATERI 724๐Ÿฅ€

ุงَู„ู„َّู‡ُู…َّ ุตَู„ِّ ุนَู„َู‰ ู…ُุญَู…َّุฏٍ ูˆَ ุนَู„َู‰ ุขู„ِ ู…ُุญَู…ุฏ

๐Ÿ’ŸRasulullah Wafat๐Ÿ’Ÿ

Dengan penuh haru Jibril berkata lembut menghibur yang menenangkan, "Aku beri engkau kabar gembira bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala telah berfirman, "Sesungguhnya Aku telah mengharamkan surga bagi semua Nabi sebelum engkau memasukinya terlebih dahulu. Aku mengharamkan pula surga itu kepada sekalian umat manusia sebelum umatmu terlebih dahulu memasukinya."

Maka menarik napas legalah  Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Beliau bersabda, "Sekarang barulah senang hatiku dan hilang risauku."

Kemudian Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menoleh kepada malaikat maut dan bersabda, "Ya Malaikat Maut sekarang mendekatlah kepadaku!"

Maka malaikat maut mendekat. Ia melakukan pemeriksaan sejenak untuk menggenggam roh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, setelah itu perlahan-lahan malaikat maut menarik roh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Ketika roh telah sampai di pusar, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menoleh kepada Malaikat Jibril dan berkata, "Ya Jibril,  alangkah beratnya penderitaan maut itu."

Kemudian Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam berdoa,  "Allahumma Ya Allah tolonglah aku dalam sakaratul maut ini."

--------------------------

Jibril pun tidak sampai hati melihat keadaan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam yang dalam keadaan demikian itu, sehingga Jibril memalingkan wajah sejenak dari memandang Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.

Melihat itu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bertanya, "Apakah engkau benci melihat wajahku, ya Jibril?"

Jibril berkata, "Wahai Kekasih Allah, siapakah kiranya gerangan yang sampai hati melihat wajahmu, sedang engkau berada dalam keadaan sakaratul maut?"

Saat itu, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam berada di pangkuan Bunda Aisyah.

Bunda Aisyah menuturkan, "Terasa olehku Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sudah memberat di pangkuanku. Kuperhatikan air mukanya ternyata pandangan beliau terarah ke atas seraya mengucapkan, "Wahai Handai tertinggi dari surga."

Maka Bunda Aisyah berkata, "Engkau telah dipilih, maka engkau pun telah memilih. Demi yang mengutusmu dengan kebenaran."

Maka Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam pun berpulang dengan kepala bersandar antara kepala dan dada Bunda Aisyah.

-------------------------

๐Ÿ”† Musafir๐Ÿ”†

Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda ,"Jadilah kamu di dunia ini seperti orang asing atau musafir." Ibnu Umar berkata, "Jika kamu berada pada sore hari, jangan menunggu sampai datangnya pagi. Dan jika kamu berada pada waktu pagi hari, jangan menunggu datangnya sore. Gunakan waktu sehatmu untuk menghadapi waktu sakit dan gunakan hidupmu untuk kematianmu."

Kita lanjutkan besok ya kisahnya.....ln syaa Allah

๐Ÿ“Editor : Ustadzah Ratna

☘️MATERI 725๐Ÿ‚

☘️๐Ÿ‚☘️๐Ÿ☘️๐Ÿ‚☘️๐Ÿ☘️