Terus semangat belajar dan berbagi ilmu sampai ke liang lahat, demi menjadi Hamba ุงู„ู„ّู‡ُ yang Kaffah.

ODOS - Episiode 143-150 : Isra Mi'raj

CHANNEL MUTE, [08.12.16 23:04]
๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐ŸŒบONE DAY ONE SIROH๐ŸŒบ

๐Ÿ’ŠMATERI 143 JILID 5๐Ÿ’Š


๐ŸŒ’ Isra' ๐ŸŒ’

Pada suatu malam yang hening, Malaikat Jibril mendatangi Rasulullah. Wajahnya putih berseri dan berkilau seperti salju. Demikian heningnya saat itu sampai tidak terdengar suara burung malam, gemericik air, dan siulan angin.

"Hai orang yang sedang tidur, bangunlah!" sapa Malaikat Jibril.

Rasulullah bangun. Saat itu, beliau sedang tidur di rumah sepupunya, Ummu Hani binti Abu Thalib.

Jibril membawa Buraq kehadapan Rasulullah. Buraq adalah hewan yang bentuknya lebih kecil dari kuda tapi lebih besar dari keledai dengan sayap dikedua sisi tubuhnya. Warnanya putih. Setiap kali ia melangkah, jauhnya sama dengan jarak pandang.

Setelah Rasulullah naik ke punggungnya. Buraq pun meluncur sperti anak panah, sedangkan Jibril terbang mengiringi dalam jarak yang dekat sekali. Mereka terbang melintasi padang-padang pasir menuju ke utara.

Sahabat fillahku, akhirnya Rasulullah tiba di Baitul Maqdis, Yerusalem, Palestina. Di atas Baitul Maqdis Rasulullah bertemu Nabi Ibrahim, Nabi Musa, dan Nabi Isa. Ketiga nabi mulia itu ditemani nabi-nabi lain. Rasulullah kemudian memimpin shalat semua nabi dan rasul itu.

Selesai shalat, dibawakan kehadapan Rasulullah tiga buah bejana. Satu berisi khamr, satu berisi air, dan satu lagi berisis susu. Manakah yang akan diambil dan diminum Rasulullah?

 Kita lanjutkan besok yaa kisahnya..insyaa Allah ๐Ÿ˜Š


๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

⏰Waktu Isra Mi'raj⏰

Para ulama berbeda pendapat mengenai hari terjadinya Isradan Mi'raj. Hari Sabtu malam, Jum'at malam atau Senin malam. Begitu pula dengan tanggalnya. 27 Rabiul Awwal, 17 Rabiul Awwal, 29 Ramadhan atau 27 Rajab. Namun, pendapat terkuat mengacu pada tanggal 27 Rajab.


๐Ÿ“”Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku Jilid 5๐Ÿ“”

๐Ÿ’ŠMATERI 143 JILID 5๐Ÿ’Š

๐ŸŒป๐Ÿ‚๐ŸŒป๐Ÿ‚๐ŸŒป๐Ÿ‚๐ŸŒป๐Ÿ‚๐ŸŒป

----------------------------------------------------------

๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐ŸONE DAY ONE SIROH๐Ÿ

๐Ÿ’šMATERI 144 JILID 5๐Ÿ’š


๐Ÿ”ด Mi'raj ๐Ÿ”ด

Rasulullah mendengar sebuah suara berkata, "Kalau ia memgambil air, ia akan tenggelam dan begitu juga umatnya. Kalau ia mengambil khamr, ia akan tersesat dan begitu pula umatnya. Kalau dia mengambil susu, ia akan dibimbing dan begitu juga umatnya."

Oleh karena itu, Rasulullah mengambil bejana berisi susu dan meminumnya dengan menyebut nama Allah. Jibril pun berkata kepada Rasulullah, "Anda telah diberkati dan begitu pula umat Anda, Muhammad."

Setelah itu, beliau dibawa naik sampai ke langit. Tangga itu dipacangkan diatas batu Yaqub. Dengan tangga itu, Rasulullah naik keatas langit berlapis tujuh. Setiap tingkatan langit di jaga oleh malaikat agar tidak ada setan yang bisa mencuri dengar rahasia-rahasia langit.

Di langit pertama, Rasulullah melihat semua malaikat tersenyum, kecuali satu saja. Rasulullah bertanya kepada Jibril, lalu Jibril menjawab bahwa itu adalah Malik, malaikat penjaga neraka, Rasulullah bertanya lagi kepada Jibril, "Bisakah engkau memerintahkannya memperlihatkan neraka?"

"Malik,perlihatkan neraka kepada Muhammad."

Lalu Malik mengangkat penutup neraka dan api berkobar tinggi sampai Rasulullah mengira bahwa ia akan membakar segalanya. Rasulullah meminta agar Jibril memerintahkan Malik mengendalikan kobaran api yang sangat dasyat itu. Malaikat Malik pun melakukannya dan menutup kembali pintu neraka.

Setelah itu, Rasulullah melihat seorang laki-laki sedang duduk melihat roh-roh manusia yang lewat dihadapannya. Jika roh yang itu baik, ia akan mengucapkan selamat seraya berkata, "Roh yang baik dari tubuh yang baik."
Jika yang lewat itu roh yang buruk, wajah laki-laki itu jadi keruh sambil berkata, "Huff! Roh yang jelek dari tubuh yang jelek!"

Siapa laki-laki itu, wahai Jibril?" tanya Rasulullah.

Jibril menjelaskan bahwa itu adalah Nabi Adam yang sedang menilai roh keturunannya. Roh orang yang beriman membuat Nabi Adam gembira, sedangkan roh orang kafir dan murtad membuat beliau  kesal dan murung.


๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

๐Ÿ‘ฟ Ifrit ๐Ÿ‘ฟ

Dalam perjalanan Isra' , satu Ifrit  mengejar Rasulullah sambil membawa obor. Ifrit adalah bangsa jin yang amat jahat. Jibril mengajarkan sebuah doa kepada Rasulullah yang membuat obor Ifrit padam dan Ifrit tersungkur jatuh.


๐Ÿ“™Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku Jilid 5๐Ÿ“™

๐Ÿ’šMATERI 144 JILID 5๐Ÿ’š

☁️๐ŸŒ’☁️๐ŸŒ’☁️๐ŸŒ’☁️๐ŸŒ’


---------------------------------------------------

CHANNEL MUTE, [11.12.16 04:54]
๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐ŸONE DAY ONE SIROH๐Ÿ

๐Ÿ’šMATERI 145 JILID 5๐Ÿ’š


๐ŸŒปKe Langit Berikutnya๐ŸŒป

Rasulullah melanjutkan perjalanannya bersama Jibril. Beliau melihat orang-orang berbibir seperti bibir unta. Di mulut mereka ada potongan api berbentuk batu yang mereka telan lalu keluar lagi lewat duburnya, kemudian ditelan lagi begitu seterusnya.

" Siapakah mereka ini?" Rasulullah bertanya-tanya.

Sahabat fillahku, ternyata mereka adalah para pendosa yang memakan harta anak yatim.

 Setelah itu, beliau melihat orang-orang seperti keluarga Fir'aun. Perut mereka membesar, sedangkan serombongan unta unta gila menginjak-injak perut mereka di neraka. Orang orang itu tidak mampu lagi menghindar.

"Siapakah orang-orang ini?" tanya Rasulullah.
Ternyata orang-orang itu adalah para pemakan riba. Mereka biasa meminjamkan uang kepada orang lain, tetapi meminta uang pinjaman itu dikembalikan dalam jumlah yang lebih besar dibandingkan uang yang dipinjam.

Setelah itu, rasulullah melihat orang-orang yang di hadapan mereka ada dua jenis daging, satu empuk dan lezat, sedang yang satu lagi kesat dan busuk. Namun, orang-orang itu memakan daging yang busuk.
 "Siapakah mereka ini?" kembali Rasulullah bertanya.
Dijelaskan Kepada beliau bahwa orang-orang itu menelantarkan istrinya dan mendekati perempuan lain yang tidak halal.

Dalam perjalanan berikutnya, Rasulullah dibawa ke langit kedua. Beliau berjumpa dengan Nabi Isa dan Nabi Yahya (Putra Nabi Zakaria). Keduanya adalah saudara sepupu dari garis ibu.

Di langit ketiga, beliau berjumpa dengan seorang nabi yang wajahnya begitu tampan seperti bulan purnama. Itu adalah Nabi Yusuf.

Di langit keempat, Rasulullah bertemu dengan Nabi Idris yang telah dimuliakan Allah dengan diangkat dari dunia ke tempat yang tinggi.

 Di langit kelima, Rasulullah bertemu Nabi Harun (putra Imran). Nabi Harun adalah nabi yang dikasihi kaumnya.

"Belum pernah saya bertemu orang segagah dia," demikian sabda Rasulullah tentang Nabi Harun.

Bagaimana kelanjutan kisahnya? Kita lanjutkan besok ya... Insya Allah๐Ÿ˜Š


๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

๐ŸŒผMi'raj๐ŸŒผ

Mi'raj berarti tangga. Saat naik kelangit, Rasulullah meniti Mi'raj,bukan lagi menaiki Buraq. Buraq menunggu dibawah ditambatkan dipintu Baitul Maqdis. Oleh Jibril, tangga ini diletakkan di atas batu besar dan ujungnya terus menjulang sampai ke langit.


๐Ÿ“™Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku Jilid 5๐Ÿ“™

๐Ÿ’šMATERI 145 JILID 5๐Ÿ’š

☁️๐ŸŒ’☁️๐ŸŒ’☁️๐ŸŒ’☁️๐ŸŒ’

------------------------------------

๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐ŸŒปONE DAY ONE SIROH๐ŸŒป

๐ŸŽMATERI 146 JILID 5๐ŸŽ


๐Ÿ’ŽMengabarkan Isra Mi'raj๐Ÿ’Ž

Menjelang fajar Rasulullah membangunkan Ummu Hani  dan keluarganya.
"Oh Ummu Hani," sabda Rasulullah, "seperti engkau maklum, semalam saya shalat malam terakhir bersama Anda. Kemudian saya ke Baitul Maqdis dan shalat disana. Barusan ini, kita shalat subuh bersama."

Rasulullah kemudian bangkit, meninggalkan Ummu Hani yang masih terperangah. Ummu Hani tahu beliau akan keluar dan mengabarkan Isra' dan Mi'raj kepada orang banyak. Rasulullah berdiri dan berjalan ke pintu begitu cepat seolah-olah tidak sabar lagi untuk mengabarkan perjalanan ini. Padahal, beliau tahu apa akan dikatakan orang Quraisy yang selama ini memusuhinya. Namun, semangat Rasulullah tidak terhalangi oleh hal-hal semacam itu.

Rasa khawatir Ummu Hani menggunung seketika. Begitu cepatnya langkah Rasul sehingga Ummu Hani terpaksa menarik jubah Rasul dengan tergesa-gesa.

"Ya Rasulullah, jangan mengatakannya pada khalayak ramai. Nanti mereka menuduh engkau berdusta dan mereka akan menghinamu."

Rasulullah tersenyum menentramkan, "Demi Allah, saya akan tetap mengatakannya."

Ummu Hani tidak bisa berkata apa-apa lagi melihat tekad Rasulullah yang sudah demikian kuat. Ketika Rasulullah pergi, dilihatnya beliau dengan pandangan khawatir. Ummu Hani segera memanggil seorang hamba sahayanya, seorang perempuan dari Habasyah.

"Pergilah, ikuti Rasulullah dan dengar yang dikatakan kaumnya terhadap beliau."

Hamba sahaya itu pun bergegas pergi.

Sahabat fillahku, bagaimana tanggapan orang banyak terhadap Isra' dan Mi'raj Rasulullah?

Kita lanjutkan besok yaa kisahnya...insyaa Allah ๐Ÿ˜Š


๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

๐Ÿ Kautsar ๐Ÿ

Kautsar adalah nama satu diantara sungai di surga. Tepinya terbuat dari emas. Airnya lebih putih dari susu dan rasanya lebih manis dari madu. Baunya lebih harum dari kasturi. Dasarnya berupa mutiara dan permata. Peminum airnya tidak akan pernag lagi merasa haus untuk selama-lamanya.

๐Ÿ“˜Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku Jilid 5๐Ÿ“˜

๐ŸŽMATERI 146 JILID 5๐ŸŽ

๐Ÿ„๐Ÿƒ๐Ÿ„๐Ÿƒ๐Ÿ„๐Ÿƒ๐Ÿ„๐Ÿƒ๐Ÿ„

-----------------------------------------------------

๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐Ÿ–ŒONE DAY ONE SIROH๐Ÿ–Œ

๐ŸŽMATERI 147 JILID 5๐ŸŽ

Sahabat fillahku, mohon maaf kisahnya terlewat satu episode yaa.
Yuuk kita lanjut kisah nya ๐Ÿ˜Š


๐Ÿ•ŒMenerima Perintah Shalat๐Ÿ•Œ

Sahabat fillahku, di langit keenam, Rasulullah bertemu dengan Nabi Musa. Lalu, dilangit ketujuh, beliau bertemu dengan seorang laki-laki yang sedang duduk diatas singgasana gerbang surga (Baitul Makmur). Setiap hari, 70 ribu malaikat masuk lewat gerbang itu dan tidak keluar lagi sampai Hari Kebangkitan.

"Belum pernah saya melihat orang yang lebih menyerupai saya," demikian sabda Rasulullah kepada para sahabatnya tentang laki-laki itu. "Inilah  ayah saya, Nabi Ibrahim.

Kemudian, ia membawa saya ke surga dan disitu saya melihat seorang gadis berbibir merah gelap, dan saya tanyakan dia, milik siapa ia sebab ia begitu gembira ketika berjumpa dengan saya, dan jawabnya, "Saya milik Zaid bin Haritsah."

Rasulullah pun kemudian menyampaikan berita gembira ini kepada Zaid.

Sahabat fillahku, kemudian Rasulullah dibawa  kehadapan Arasy sehingga bertemu Allah. Segalanya tidak dapat dilukiskan dengan lidah dan di luar jangkauan daya otak manusia. Bertemu dengan Allah Yang Maha Agung membuat Rasulullah merasakan kesejukan sampai ke tulang punggungnya. Kemudian, rasa tenang dan damai membanjiri perasaan beliau, begitu terasa nikmat. Pada saat itulah, Rasulullah, Allah memerintahkan agar setiap Muslim melakukan shalat lima puluh kali sehari semalam.

Begitu Rasulullah turun dari Arasy, beliau bertemu Nabi Musa yang berkata, "Bagaimana engkau mengharapakan pengikut-pengikutmu akan melakukan shalat lima puluh kali setiap hari? Sebelum engkau, aku sudah punya pengalaman, sudah kucoba terhadap Bani Israil sekuat daya. Percayalah dan kembalilah kepada Allah, minta supaya dikurangi jumlah shalat itu."

Sahabat fillahku, kemudian Rasulullah kembali menemui Allah. Kemudian jumlah shalat dikurangi jadi empat puluh kali setiap hari. Namun, Nabi Musa menganggap masih diluar kemampuan orang. Diasarankannya lagi Rasulullah kembali meminta keringanan. Demikianlah, beberapa kali Rasulullah bolak-balik menemui Allah sampai akhirnya jumlah shalat ditetapkan  menjadi lima kali sehari semalam.

Kemudian, Rasulullah kembali ke Bumi dengan menuruni tangga. Buraq pun membawa Rasulullah kembali ke Mekah.

Apa yang akan dikatakan orang jika Rasulullah menceritakan Isra Mi'raj ini?

Kita lanjutkan besok ya kisahnya...insyaa Allah ๐Ÿ˜Š

๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

๐Ÿ“Illiyyin dan Sijjin๐Ÿ“

Dalam Mi'raj, Rasul meninjau surga dan neraka. Illiyyin adalah nama untuk suatu tempat di surga tertinggi. Sementara itu, Sijjin adalah tempat yang terletak di bawah Neraka Jahanam.

๐Ÿ“—Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku Jilid 5๐Ÿ“—

๐Ÿ–ŒMATERI 147 JILLID 5๐Ÿ–Œ

๐Ÿ•Œ๐Ÿ“ฟ๐Ÿ•Œ๐Ÿ“ฟ๐Ÿ•Œ๐Ÿ“ฟ๐Ÿ•Œ๐Ÿ“ฟ๐Ÿ•Œ


---------------------------------------

๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐ŸŒธONE DAY ONE SIROH๐ŸŒธ

✏️MATERI 148 JILID 5✏️


๐Ÿ’ฅQuraisy Gempar๐Ÿ’ฅ

Saat itu, di dekat Ka'bah telah berkumpul para pembesar Quraisy. Mereka melihat Rasululllah, Abu Jahal bertanya dengan congkak, "Hai Muhammad! Adakah engkau mendapat suatu perkara baru lagi?"

"Ya, aku baru mendapat suatu perkara yang baru."

"Apa itu? Ceritakanlah," Abu Jahal bersiap mengejek.

"Semalam aku pergi ke Baitul Maqdis."

Senyum Abu Jahal melebar, "Ke Baitul Maqdis dan pagi-pagi begini sudah kembali tiba disini?"

"Ya, semalam aku pergi di Baitul Maqdis."

Abu Jahal tertawa sambil menggeleng-geleng heran, "Apa kamu berani menyatakan hal ini pada di muka kaumku? Kalau memang berani, saya akan memanggil mereka. Ceritakanlah kepada mereka hal yang telah kamu katakan kepadaku tadi!"

"Baik panggil mereka kemari, "tegas Rasulullah.

Seketika itu juga, Abu Jahal pergi memanggil semua pembesar Quraisy dan orang-orang biasa.

Dalam waktu singkat, semua orang berduyun-duyun kehadapan Rasulullah.

"Hai Muhammad!" Seru Abu Jahal. "Katakanlah kepada kaumku sekarang seperti yang kamu katakan tadi kepadaku!"

Rasulullah pun bersabda, "Semalam saya pergi ke Baitul Maqdis."

Orang-orang terperangah. Semua orang yang hadir disitu bersikap seolah-olah kurang jelas mendengar kata-kata Rasulullah.

"Pergi kemana, Muhammad?"

"Semalam saya pergi ke Baitul Maqdis."

Seketika itu, gemparlah suasana. Suara tawa dan cemooh menggemuruh. Mengalahkan suara-suara itu Abu Jahal berteriak, "Wah Muhammad itu memang selalu mengada-ada dengan ucapannya!"

Olok-olok makin terdengar riuh. Ada yang mengejek. Ada yang tertawa. Ada yang bertepuk tangan. Orang-orang itu memanggil Abu Bakar. Mereka ingin tahu yang akan dikatakan Abu Bakar, orang yang selama ini begitu kukuh kepercayaannya kepada Rasulullah.

Bagaimanakah kisah selanjutnya?

Kita lanjutkan besok yaa...insya Allah ๐Ÿ˜Š


๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

๐Ÿ‘๐ŸปTepuk Tangan Bangsa Arab๐Ÿ‘๐Ÿป

Bagi bangsa Arab, tepuk tangan adalah bukan tanda semangat. Tepuk tangan atau menaruh tangan diatas kepala adalah tanda mengejek dan hinaan bagi seseorang yang kata-katanya dianggap tidak bisa dipercaya.


๐Ÿ“˜Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku Jilid 5๐Ÿ“˜

✏️MATERI 148 JILID 5✏️


๐ŸŒท๐Ÿƒ๐ŸŒท๐Ÿƒ๐ŸŒท๐Ÿƒ๐ŸŒท๐Ÿƒ๐ŸŒท

----------------------------------------

CHANNEL MUTE, [14.12.16 23:59]
๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐ŸŒบONE DAY ONE SIROH๐ŸŒบ

๐Ÿ–MATERI 149 JILID 5๐Ÿ–


⚫️Abu Bakar Membenarkan Cerita Rasulullah⚫️

"Kalian berdusta, "kata Abu Bakar kepada orang-orang yang datang kepadanya.
"Sungguh, Muhammad kini berada di Ka'bah sedang berbicara dengan orang banyak."

"Kalaupun itu yang dikatakannya," kata Abu Bakar,"tentu dia bicara yang sebenarnya. Dia mengatakan kepadaku bahwa ada berita dari Tuhan, dari langit ke bumi pada waktu malam atau siang aku percaya. Padahal tadi itu lebih mengherankan daripada berita sekarang ini."

Abu Bakar kemudian mendatangi Rasulullah. Saat itu, orang-orang Quraisy sedang meminta Rasulullah menggambarkan bentuk Baitul Maqdis. Mereka tahu, Rasulullah belum pernah satu kali pun berkunjung ke tempat itu. Sementara itu, beberapa orang dari mereka telah terbiasa berdagang sampai ke Syam dan melewati Baitul Maqdis berkali-kali. Abu Bakar adalah salah seorang yang pernah berdagang ke sana.

Mendengar Rasulullah begitu tepat menggambarkan keadaan Baitul Maqdis, Abu Bakar berkata dihadapan semua orang, "Rasulullah, saya percaya!"

Bahkan, orang-orang kafir sekalipun menggeleng-geleng kepala, heran bercampur kagum mendengar kata-kata Abu Bakar. Mereka menghormati kesetiaan dan tingginya rasa percaya Abu Bakar kepada Rasulullah.

Rasulullah sendiri sangat gembira mendengar perkataan Abu Bakar. Padahal saat itu, semua orang dihadapannya tengah bertanya-tanya, mengejek, dan mencaci. Bahkan yang lebih menyakitkan, beberapa orang yang sudah memeluk Islam kembali murtad karena tidak percaya dengan apa yang Rasulullah sampaikan.

Sahabat fillahku, sejak saat itu Rasulullah memberi julukan kehormatan dan kesayangan "As-Shiddiq" kepada Abu Bakar. Artinya adalah "yang tulus hati", "yang sangat jujur."


๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

⚜Amal yang Pertama Dihisab⚜

Amal yang pertama kali dihisab pada Hari Kebangkitan nanti adalah shalat. Jika shalat kita bagus, bagus pulalah seluruh amalan kita. Jika shalat kita jelek, jelek pulalah amalan yang lain. Surga Firdaus adalah surga tertinggi yang disediakan bagi orang-orang yang mengerjakan shalat disamping amalan yang lain.

๐Ÿ“•Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku Jilid 5๐Ÿ“•

๐Ÿ–MATERI 149 JILID 5๐Ÿ–

๐Ÿ›๐ŸŽ€๐Ÿ›๐ŸŽ€๐Ÿ›๐ŸŽ€๐Ÿ›๐ŸŽ€๐Ÿ›


---------------------------------------------------

๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด๐ŸŒด๐Ÿช๐Ÿช๐ŸŒด

๐Ÿ’šONE DAY ONE SIROH๐Ÿ’š

๐Ÿ–‹MATERI 150 JILID 5๐Ÿ–‹


๐Ÿ“œBukti dari Kafilah๐Ÿ“œ

Sahabat fillahku, merasa belum cukup mendengar betapa tepat gambaran Rasulullah tentang Baitul Maqdis, orang-orang Quraisy meminta bukti yang lain.

Rasulullah mengatakan bahwa dalam perjalanan, beliau melewati beberapa kafilah yang sedang dalam perjalanan menuju Mekah atau Syam. Rasulullah mengatakan bahwa di salah satu kafilah, seekor unta terjerembab karena terkejut oleh kehadiran Buraq. Rasulullah juga mengatakan tempat kafilah itu berada.

"Saya melanjutkan perjalanan," demikian sabda Rasulullah," sampai tiba di Dhajanan, melewati sebuah kafilah bani fulan. Kutemukan mereka semua sedang tertidur. Mereka mempunyai sebuah guci yang tertutup. Saya membuka tutupnya dan meminum air itu lalu menutupnya kembali.

"Sebagai bukti kafilah itu sekarang sedang menuruni dataran tinggi Baydha di celah Tan'im. Kafilah itu dipimpin seekor unta berwarna kelabu dengan muatan dua kantong, yang satu hitam dan yang  lain belang."

Orang-orang kemudian bergegas menuju celah itu. Mereka menemukan bahwa unta pertama yang mereka jumpai sedang memimpin kafilah memang persis seperti yang digambarkan Rasulullah.

Orang-orang juga bertanya kepada anggota kafilah itu tentang guci air.

"Ketika kami bangun pada pagi hari tadi, guci itu masih tertutup, tetapi isinya kosong. Padahal semalam guci itu penuh berisi air," jawab anggota khafilah.

Orang-orang saling berpandangan mengakui yang Rasulullah katakan. Terlebih lagi setelah itu, mereka bertanya pada rombongan kafilah lain tentang unta yang terjerembab.

"Kami memang terkejut mendengar sesuatu seperti apa yang bergerak cepat di langit. Sesuatu itu membuat seekor unta kami terkejut dan terjerembab."

Demikian sahabat fillahku, bukti-bukti kebenaran Isra' Mi'raj sudah begitu kuat. Namun, apakah orang-orang seperti Abu Jahal bisa berubah menjadi orang beriman?

Kita saksikan besok yaa kelanjutan kisahnya...insyaa Allah ๐Ÿ˜Š


๐Ÿ“Catatan Tambahan๐Ÿ“

⚜Kebiasaan Kafilah Arab⚜

Sudah jadi kebiasaan kafilah Arab untuk menyediakan guci minum yang bisa dinikmati oleh siapa pun tanpa perlu izin lagi. Bahkan biasanya yang disediakan adalah susu.


๐Ÿ““Kisah diambil dari buku Muhammad Teladanku jilid 5๐Ÿ““

๐Ÿ–‹MATERI 150 JILID 5๐Ÿ–‹

๐Ÿฃ๐Ÿฅ๐Ÿฃ๐Ÿฅ๐Ÿฃ๐Ÿฅ๐Ÿฃ๐Ÿฅ๐Ÿฃ